Gala
-

Geliat Disperindagkop UKM Kaltim Lakukan Hilirisasi Komoditi Unggulan (1)
HENI Purwaningsih tak sungkan mengungkap stigma negatif yang melekat kepada pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di Benua Etam. Kepala Disperindagkop UKM Kaltim itu mengatakan, mereka tak hanya kerap dianggap kalah bersaing secara jumlah produksi. Packaging produk mereka juga dianggap tidak menarik. Di titik inilah, mindset itu coba diubah. Caranya dengan membangun RPB. Itu musababnya, konsep RPB tak jauh beda dengan…
Read More » -

Dibalik Pilkada Dulu dan Sekarang: Segitiga Emas Lumbung Suara (3-Habis)
PENGAMAT politik dari Universitas Mulawarman (Unmul), Saiful Bahtiar, bahkan menyebut tiga daerah ini sebagai segitiga emas lumbung suara. Bukan tanpa sebab, tiga daerah ini memiliki jumlah penduduk terbanyak di Kaltim. Kendati begitu, ada anomali yang terjadi dalam sejarah Pilkada di tiga daerah itu. Di Kota Tepian, misalnya, justru menjadi daerah paling rendah partisipasi pemilihnya di Kaltim. Padahal jumlah penduduknya paling…
Read More » -

Dibalik Pilkada Dulu dan Sekarang: Dimulai dari Pak Kaning (2)
DI Kota Raja, pasangan Syaukani Hasan Rais-Samsuri Aspar menjadi kepala daerah pertama di Kaltim yang dipilih langsung oleh rakyat. Keduanya dilantik sebagai bupati dan wakil bupati Kukar periode 2005-2010 pada 13 Juli 2005, setelah menang di Pilkada Kukar pada 1 Juni 2005. “Di Kukar, terpilihnya pak Kaning menjadi sejarah Pilkada langsung di Kaltim,” kata Saiful Bahtiar –pengamat politik dari Universitas…
Read More » -

Menilik Upaya Disdikbud Kaltim Tekan Angka Pengangguran Lulusan SMK (1)
DIBANDING tahun lalu, Disdikbud Kaltim mengklaim terjadi peningkatan jumlah peserta. “Tahun lalu ada sebagian skema sertifikasi, baik itu skema klaster maupun okupasi. Itu yang memang belum bisa dilaksanakan di Kaltim,” tutur Surasa, Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikbud Kaltim, belum lama ini. Mengingat urgensi angka pengangguran di Kaltim, Disdikbud Kaltim mendorong satuan pendidikan untuk pro aktif. Sebab, keberadaan LSP di Kaltim…
Read More » -

Dibalik Pilkada Dulu dan Sekarang: Berkat Perubahan Amandemen (1)
DUA orde pemerintahan pernah berdiri di Indonesia; lama dan baru. Soekarno menjadi presiden pertama Indonesia dan mewakili wajah Orde Lama. Sementara Soeharto, presiden kedua Indonesia, mewakili wajah Orde Baru. Dalam prosesnya sebagai presiden, keduanya disebut punya kesamaan; melakukan pemilihan secara “paksa” lewat sistem yang telah dibangun. Era reformasi kemudian hadir. Namun dititik ini, pemilihan kepala negara juga nyaris dilakukan secara…
Read More » -

Menilik Upaya Disdikbud Kaltim Tekan Angka Pengangguran Lulusan SMK (1)
PADA 2021, TPT di Kaltim secara keseluruhan mencapai 6,83 persen. Dua tahun selanjutnya, persentase itu menurun menjadi 5,71 persen (2022) dan 5,31 persen (2023). Tahun ini, lulusan SMK Kembali menjadi penyumbang terbesar angka pengangguran. BPS Kaltim dalam rilis resminya 6 Mei 2024 lalu mengungkap, 10,31 persen lulusan SMK belum bekerja. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim) bukan tanpa…
Read More » -

Ketika Sawit Jadi Bumbu Masakan
SEPINTAS, 17 komposisi bumbu rendang ini terlihat biasa saja; tepung santan, garam, cabai merah, cabai rawit, gula pasir, bawang merah, daun jeruk, lengkuas, ketumbar, bawang putih, jinten, serai, pala, daun kunyit, jahe, daun salam, dan kunyit. Tapi ada satu bahan yang berbeda dari biasanya dalam komposisi bumbu rendang ini; krimer minyak sawit. Ya, bumbu rendang bernama “KrimLiz” ini merupakan produksi…
Read More » -

Dibalik Logo MTQ ke XXX: Menyelipkan Ciri Khas Kaltim (2-Habis)
LOGO yang dibuat Irhas Prasetyo dari Jawa Barat (Jabar), terbagi menjadi 6 bagian. Bila disatukan, bentuknya serupa dengan Talawang –tameng atau perisai Suku Dayak– yang dimaknai sang desainer sebagai perisai kehidupan. Logo ini pula memiliki tagline “Harmonisasi Menggema di Nusantara”. Bagian pertama dari desain ini adalah Alquran dan rekalnya. Terletak di bawah, bentuk desainnya mewartakan warna kuning sebagai Alquran dan…
Read More » -

Dibalik Logo MTQ ke XXX: Diikuti Para Desainer dari Seluruh Indonesia (1)
PESERTA sayembara logo MTQ ke XXX dari Benua Etam, memang harus bersaing ketat dengan 9 daerah lain di Indonesia. Maklum saja, total pesertanya mencapai 239 desainer. Data ini sendiri mengutip persentasi video yang dipaparkan saat jumpa pers Persiapan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim Dalam Rangka Penyelenggaraan MTQ XXX Tahun 2024, pekan lalu, di Ruang Wiek Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim.…
Read More » -

Melihat Arsip Memori Kolektif Bangsa: Tugu Pahlawan di Banyak Era (4-Habis)
ARSIP ketujuh atau yang terakhir ditetapkan bagai MKB adalah arsip pembangunan Tugu Pahlawan di Kota Surabaya (1951-1997). Arsip Tugu Pahlawan merupakan himpunan dokumen tentang lini masa pembangunan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya sebagai tetenger lokasi spesifik bernilai penting yang menghubungkan banyak era. Diantaranya era kolonial Hindia-Belanda, pendudukan Jepang, Revolusi Kemerdekaan –momen titik balik perjuangan bangsa Indonesia– hingga era kekinian di mana…
Read More »








