DEKADE, SAMARINDA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan rapat bersama Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-PERA) Kaltim, Kamis, 27 Februari 2025. Rapat membahas terkait rencana kerja (renja) OPD teknis Pemprov Kaltim untuk jalannya infrastruktur sepanjang 2025 mendatang.
Wakil Ketua Komisi II, Akhmed Reza Fachlevi, turut bersuara agar infrastruktur di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan daerah lainnya dilanjutkan. Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kaltim ini berharap pembangunan infrastruktur jalan hingga penunjang pertanian seperti irigasi dibangun.
“Saya harap ada perluasan irigasi untuk pertanian di Kukar, agar dibangun Dinas PUPR, karena daerah ini juga salah satu lumbung padi di Kaltim,” ungkapnya, Kamis Kamis, 27 Februari 2025.
Tak hanya itu, normalisasi sungai di daerah Kaltim juga mesti dilanjutkan, agar banjir di beberapa wilayah juga teratasi. Sementara terkait peningkatan, pemeliharaan dan pembangunan jalan berstatus provinsi yang belum dilakukan juga didorong legislatif daerah pemliihan (dapil) Kukar ini agar segera dilakukan percepatan.
Tentunya infrastruktur yang mendukung aksesibilitas antar daerah. Ia yakin adanya perhatian serius dari pemimpin baru, perbaikan infrastruktur jalan bisa terwujud, dan kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat.
“Itu jadi prioritas (infrastruktur jalan), penunjang perekonomian masyarakat Kaltim. Ruas jalan provinsi agar segera dibangun,” tegas Akhmed Reza Fachlevi. (*)
