DPRD Kaltim

Sektor Peternakan Harus Siap Sambut IKN

DEKADE – Sektor peternakan di Kalimantan Timur harus siap memanfaatkan peluang pasar yang terbuka dengan rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ke provinsi tersebut pada tahun 2024. Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi II DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono.

“Kami ingin tahu daerah-daerah mana yang potensial untuk dikembangkan menjadi sentra peternakan, baik itu sapi, kambing, ayam, lebah, walet, atau ternak lainnya yang memiliki nilai ekonomis,” ujar Sapto.

Menurutnya, sektor peternakan harus mampu memenuhi kebutuhan pangan daerah sendiri sebelum mengejar pasar IKN, terutama untuk komoditas daging, telur, dan susu. “Kaltim harus bisa berdaulat pangan, artinya bisa memproduksi sendiri daging dan telur yang dibutuhkan masyarakat, dengan menjaga kualitas dan konsistensinya. Kami juga mendukung peternak untuk memanfaatkan bantuan-bantuan yang diberikan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” kata Sapto.

Dia menambahkan, produksi daging dan telur di Kaltim saat ini masih belum mencukupi permintaan daerah. Misalnya, untuk daging sapi, hanya 28 persen yang bisa dipasok oleh peternak lokal. “Sedangkan untuk telur ayam, peternak di Samarinda hanya bisa memasok 40-60 persen kebutuhan provinsi,” tutupnya. (adv)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button