DEKADE, SAMARINDA – Lembaga Pengembangan Kreativitas Remaja (LPKR) Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Seminar Pendidikan Politik Dini di Hotel Fugo, Minggu 17 November 2024, pagi tadi. Mengangkat tema “Pentingnya Pendidikan Politik Bagi Pemilih Pemula, Terutama Mahasiswa dan Para Generasi Muda”, seminar ini diikuti 120 peserta.
Mereka berasa dari Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Samarinda, Politeknik Negeri Samarinda (Polnes), hingga Politeknik Pertanian Negeri Samarinda (Politani).
Di seminar ini, turut hadir sejumlah narasumber. Diantaranya Rusman Yaqub (praktisi politik) dan Elvyani NH Gafar (akademisi) yang dipandu Metalianda sebagai moderator.
Dalam sambutannya, Ketua LKPR Kaltim, Wiwik Dwi Retnowati, mengatakan, pendidikan politik untuk generasi muda –terutama pemilih pemula– merupakan topik yang semakin mendapatkan perhatian. Makanya, mempersiapkan generasi muda untuk menjadi warga negara yang sadar dan aktif adalah investasi penting dalam masa depan masyarakat yang demokratis.
“Pendidikan politik dini akan membantu serta memberi pemahaman dasar-dasar politik dan sistem pemerintahan serta belajar tentang proses pemilihan umum dan peran warga negara dalam demokrasi,” katanya.
Generasi muda, ujar Wiwik Dwi Retnowati, memahami prinsip-prinsip dasar demokrasi. Seperti kebebasan berbicara, hak azasi manusia, dan pemilihan umum. “Ini membantu mereka menginternalisasi nilai-nilai dmeokrasi sejak dini,” ujarnya.
Disamping itu, lanjut Wiwik Dwi Retnowati, pendidikan politik membantu generasi muda dalam memahami isu, konflik dan perdagangan internasional. “Ini membantu mereka mengerti bagaimana kebijakan nasional dan internasional dapat mempengaruhi dunia. Mereka juga belajar berpikir dan menganalis informasi,” jelasnya. (de)
