DEKADE, SAMARINDA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Samsun, mengatakan petani memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kaltim. Karena itu, dia mendorong generasi muda menjadi petani.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menjelaskan, dalam 5 tahun kedepan, dia akan fokus pada upaya mensejahterakan petani. “Petani di Kaltim ini sangat banyak, karena itu saya fokus pada pemberdayaan petani-petani di Kaltim,” katanya, belum lama ini di DPRD Kaltim.
Menurut Muhammad Samsun, tanpa petani masyarakat Kaltim akan kekurangan dalam memenuhi kebutuhan dasar yang dibutuhkan manusia untuk hidup. “Urusan perut siapa yang memenuhi kalau bukan petani,” ujarnya.
Karena itu, Muhammad Samsun berpendapat, kesejahteraan petani saat ini diperhatikan. Sehingga para petani dapat terus memproduksi kebutuhan pangan di Kaltim. “Siapa yang mau gantikan petani, jarang ada. Karena itu pemerintah perlu memperhatikan kesejahteraan petani,” terangnya.
Terlebih saat ini, generasi muda di Kaltim masih enggan berprofesi sebagai petani. Makanya, Muhammad Samsun mendorong agar para pemuda di Kaltim mau berkecimpung menjadi petani milenial. “Pendapatan petani masih kecil, Kalau petani itu punya penghasilan Rp10 juta perbulan bahkan bisa lebih pasti mau,” sebutnya.
Dalam membangkitkan minat generasi muda menjadi petani ini, para petani perlu meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani sehingga menarik minat generasi muda untuk bertani. “Kalau pendapatan petani meningkat kalau pendapatan petani meningkat anak anak muda tertarik jadi petani,” pungkasnya. (nur/adv)
