DEKADE, SAMARINDA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Sabaruddin Panrecalle, mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan untuk membangun jembatan layang di Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara.
Wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Kota Balikpapan ini menilai, pembangunan jembatan layang ini penting di Kelurahan Muara Rapak penting. Karena kawasan tersebut merupakan daerah rawan terjadinya kecelakaan.
“Sebagai wakil rakyat dari dapil Balikpapan, kami merasa terpanggil untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat terkait masalah ini,” katanya, di Gedung B Kantor DPRD Kaltim.
Menurut Sabaruddin Panrecalle, tanjakan di elurahan Muara Rapak merupakan kawasan langganan terjadinya kecelakaan. Di mana pada 2022 lalu, kawasan ini sempat dihebohkan dengan tragedi kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Tragedi itu bermula ketika truk bermuatan kapur pembersih air seberat 20 ton gagal mengerem ketika turun melalui tanjakam Kelurahaan Muara Rapak Balikpapan Utara.
Dari rekaman Closed Circuit Television (CCTV), truk bermuatan ini meluncur dan sempat berjalan zig-zag dari lajur kanan kemudian ke kiri dan kembali ke lajur kanan. Bak sebuah bulldozer, semua yang ada di depannya disapu bersih. Bahkan satu mobil berwarna merah sempat terlempar ke udara dan terseret hingga menuju simpangan Kelurahan Muara Rapak.
Atas kejadian kecelakaan beruntun tersebut, total sebanyak 21 kendaraan terdampak. Diantaranya 14 roda dua dan 6 roda empat rusak parah. Mobil truk itu terhenti tepat di jalan masuk yang ada di tengah-tengah antara kawasan pertokoan dan masjid. Bahkan, terdapat dua unit kendaraan roda 2 berada di bawah truk. “Turunan Rapak memang menjadi titik rawan kecelakaan, dan pembangunan jembatan layang menjadi solusi yang paling efektif untuk mengatasi masalah ini.” ujarnya.
Oleh karena itu, Sabaruddin Panrecalle menilai pembangunan jembatan layang di Kelurahan Muara Rapak merupakan kepentingan mendesak yang harus segera terealisasi. “Insya Allah dengan ada peran kami di sini itu salah satu yang kita perjuangkan,” tutupnya. (nur/adv)