DEKADE – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim) kembali merealisasikan perjanjian kerjasama dengan empat provinsi di Pulau Kalimantan. Kali ini, DPK Kaltim melakukan menyambangi DPK Kalimantan Tegah (Kalteng), Kamis 9 November 2023. Hal ini dilakukan setelah Benua Etam didapuk menjadi Centre of Excellence oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) sejak 2012 lalu.
Mewakili Kepala DPK Kaltim M Syafranuddin, Kepala Bidang Layanan, Otomasi, dan Kerjasama DPK Kaltim, Mustika Wati, bertemu langsung dengan Kepala DPK Kalteng Nunu Andriani.
Kata Mustika Wati, penarikan komitmen dalam upaya menguatkan identitas budaya Kalimantan dilakukan dengan melakukan penandatanganan yang sempat vakum akibat pandemi. “Kerjasama Centre of Excellent dilakukan sebagai penarikan sinergitas dan evaluasi terhadap pemeliharaan naskah kuno, manuskrip, dan muatan konten budaya lokal lainnya di penjuru Bumi Borneo kepada masing-masing provinsi di Kalimantan,” urainya.
Sementara itu, Kepala DPK Kalteng Nunu Andriani, mengaku senang dengan pertemuan ini melalui program penguatan budaya tersebut. Ia berharap kedepannya Centre of Excellent mulai terealisasi dan tersosialisasi secara bertahap.
“Perjanjian kerja sama ini ke depannya akan menjadi ruang bagi literasi digital dalam menginformasikan kearifan budaya lokal seluruh Kalimantan di Indonesia,” jelasnya.
Sebagai informasi, perjanjian Centre of Excellence bertujuan untuk membangun jaringan kerja sama antara perpustakaan provinsi di wilayah Kalimantan. Centre of Excellent sekaligus meningkatkan layanan informasi mengenai konten lokal Kalimantan melalui sebuah media berbasis teknologi informasi dan komunikasi. (adv)
