Dispora Kaltim

Kisah Utari Octavianty, Pemuda Pelopor 2021 dari Kaltim yang Sukses Lewat Terobosannya (2)

DEKADE – Utari Octaviany sempat terpilih menjadi salah satu dari tiga founder untuk mengikuti program Google for Startups Women Founders Academy dengan startup nya yakni Aruna.

ARUNA sendiri memiliki tujuan untuk menghubungkan nelayan skala kecil dengan eksposur global, serta akan mempromosikan makanan laut Indonesia lewat kesepakatan grosir, belanja eceran dan kemitraan bisnis.

“Aruna adalah platform perikanan digital, yang bertujuan untuk menghubungkan nelayan dari seluruh pelosok indonesia langsung kepada market, dan saat ini kebanyakan market saat ini adalah ekspor. Dengan tujuan ini, kita berharap bisa meningkatkan kesejahteraan hidupnya nelayan sekaligus memperkenalkan teknologi yang ada di Indonesia, khususnya di bidang perikanan,” ucap Utari Octaviany.

Utari Octavianty dan dua rekannya, pendiri Aruna Indonesia, sebuah platform e-commerce yang bergerak di bidang kelautan dan perikanan, telah membantu para nelayan yang tersebar di seluruh Indonesia. Ada sekitar 15 ribu nelayan yang terbantu dalam menjual online ikan hasil tangkapannya lewat aplikasi Aruna.

BERANGKAT dari rasa prihatin terhadap kondisi industri perikanan dan kelautan Indonesia, tiga anak muda mendirikan sebuah start up (perusahaan rintisan) bernama Aruna pada empat tahun lalu. Mereka adalah Farid Naufal Aslam, Indraka Fadhlillah dan Utari Octavianty.

Tiga alumnus Universitas Telkom Bandung ini menilai, hasil laut di Indonesia belum tergarap secara maksimal. Padahal, sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki potensi yang begitu besar. Penyebabnya, masih banyak permasalahan yang mengelilingi industri ini, dari segi produksi berkelanjutan dan pemasaran.

Berkat kegigihan mereka membangun Aruna, tujuh tahun berselang, Aruna panen penghargaan. Salah satu penghargaan yang diterima Aruna yakni terpilihnya Utari Octavianty, Co Founder dan Chief Sustainability Officer Aruna, untuk mendapatkan award Fortune Indonesia 40 Under 40 pada tahun 2023.

Mewakili Aruna sebagai integrated fisheries commerce dan supply chain aggregator di Indonesia yang menghubungkan nelayan skala kecil ke pasar yang lebih luas melalui teknologi, Utari dinilai memiliki kecakapan dalam menciptakan peluang dan memanfaatkan teknologi untuk memberikan dampak positif bagi industri perikanan dan kelautan Indonesia khususnya nelayan dan masyarakat pesisir.

“Adalah sebuah kebanggan bagi saya untuk dapat memperoleh penghargaan Fortune Under 40 ini. Kita semua telah tahu bahwa Fortune telah memiliki rekam jejak yang sangat kredibel di bidangnya. Tentunya, apresiasi ini dapat menjadi semangat bagi saya pribadi dan kedua rekan founders Aruna untuk terus berkomitmen dan berkontribusi positif dalam mewujudkan visi dan misi bisnis kami, serta menjadikan Indonesia sebagai pusat maritim dunia,” kata Utari melansir dari laman aruna.id. (adv)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button