Dispora Kaltim

Gelar Kejurprov Usia Muda, DBON Kaltim Realisasikan Visi dan Misi

DEKADE – Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Kaltim menggelar Kejuraraan Provinsi (Kejurprov) untuk usia dini telah diselenggarakan, pertengahan Oktober lalu. Enam cabang olahraga (cabor) DIGELAR. sEPERTI taekwondo, pencak silat, bulu tangkis, atletik, kempo dan gulat.

Kepala Sekretariat DBON Kaltim Zairin Zain MENGATAKAN, dari 6 cabor yang dipertandingkan, ada sekira 1.670 atlet yang berpartisipasi. Mereka adalah atlet yang masuk dalam kategori Kelompok Usia (KU) dan pra kadet.

Zairin Zain mengungkapkan, tujuan diselenggarakan kejuaraan itu untuk meningkatkan potensi atlet muda Kaltim berbakat yang nantinya diproyeksikan bisa menjadi atlet berprestasi bagi Bumi Etam. “Kompetisi ini terbagi menjadi dua KU, yaitu usia 9 sampai 12 tahun (tingkat Sekolah Dasar, Red.) dan 13 smapai 15 tahun (tingkat Sekolah Menengah Pertama Red.),” katanya.

Disamping itu, Zairin Zain menyatakan DBON Kaltim telah menyiapkan kuota 10 atlet terbaik masing- masing cabor untuk dibina secara khusus menjadi atlet profesional. Di mana, atlet yang masuk dalam kriteria tersebut akan menjadi tanggung jawab DBON Kaltim untuk dimasukkan dalam akademi pelatihan olahraga yang dipusatkan di Komplek Gelanggang Olahraga (Gelora) Kadrie Oening, Kota Samarinda.

“Total ada 120 atlet terbaik yang kami biayai, mulai dari pendidikan hingga program latihan khusus untuk olahraga,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kusuma menegaskan, DBON Kaltim berperan untuk mencari atlet-atlet usia muda berkualitas yang potensial untuk dibina menjadi atlet masa depan Benua Etam dan menjadi bagian Timnas Indonesia. “DBON ini seperti akademi untuk mempersiapkan atlet dari nol hingga mereka bisa menjadi atlet profesional di masa depan,” tandasnya. (adv)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button