DEKADE, SANGATTA – Pengurus baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kutai Timur (Kutim) periode 2023-2026 melakukan audiensi dengan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, Rabu (7/2/2024) siang di Ruang Kerja Rumah Dinas Bupati, Bukit Pelangi, Sangatta.
Kepada Bupati Kutim, Ketua PWI Kutim terpilih Wardi menyampaikan struktur kepengurusan baru yang terbentuk. Susunan pengurus merupakan hasil Keputusan Konferensi Cabang PWI Kutim pada Oktober 2023 lalu.
Wardi juga menyampaikan tujuan audiensi ini adalah untuk bersilaturahmi. Sekaligus mengundang Ardiansyah Sulaiman untuk menghadiri pelantikan PWI Kutim yang rencananya dilaksanakan di ruang Meranti, Kantor Bupati, Kamis (29/2/2024) mendatang.
Tak hanya itu, sebagai mitra, Wardi juga menyatakan bahwa PWI Kutim juga siap bersinergi mendukung program–program pembangunan Pemrintah Kbabupaten (Pemkab) Kutim. “PWI Kutim siap menjadi mitra strategis Pemkab Kutim dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dan siap menyukseskan visi dan misi Pemkab Kutim,” tegasnya.
Wardi juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Kutim karena selalu mendukung kegiatan – kegitan yang dilakukan selama ini. Diantaranya melaksanakan lomba cerdas cermat antar pondok pesantren, coaching clinic, kemudian lomba foto jurnalistik, penulisan berita dan pembagian sembako beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga mengucapkan terima kasih kepada PWI Kutim yang telah bersedia mendukung Pemkab Kutim dalam mewujudkan visi “Menata Kutai Timur Sejahtera untuk Semua”. “Terima kasih PWI Kutim yang selama ini menjadi mitra strategis dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat,” ungkap Ardiansyah.
Ardiansyah Sulaiman juga berharap PWI Kutim profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai salah satu pilar demokrasi menjaga situasi tetap kondusif. Terutama menjelang pemilu serentak yang bakal dilaksanakan 14 Februari 2024 atau beberapa hari lagi.
Menurut dia, dalam melaksanakan perannya, media harus berpegang teguh pada kode etik jurnalistik. Memberikan informasi yang benar dan tidak mengandung berita hoax yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat. Apalagi di masa-masa jelang pilpres ini.
Terkait hadir atau tidaknya ia pada saat pelantikan pengurus baru PWI Kutim nanti, Ardiansyah Sulaiman menyatakan semua sudah ada di jadwal protokoler. “Kemungkinan besar akan hadir, jika tidak ada kegiatan di waktu yang sama. Kecuali ada jadwal protokoler yang urgen dan tidak dapat ditunda, maka dia menyampaikan maaf apabila nantinya tidak jadi hadir,” jelasnya.
“sAYA berharap kepada PWI Kutim dapat terus menjalin komunikasi yang baik dan menjadi mitra strategis dalam mewujudkan masyarakat Kutim lebih Sejahtera,” tukasnya. (adv/re)