Rasa

Original Recipe KFC: Benarkah Terbongkar?

Salah satu resep yang paling dijaga kerahasiaannya adalah ayam goreng Kentucky Fried Chicken (KFC) yang bernama Original Recipe. Medio 2016, resep diklaim "terbongkar". Benarkah?

JAY Jones –penulis lepas yang jadi kontributor untuk Chicago Tribune– melancong ke Kentucky untuk mengunjungi Sanders Cafe yang kini jadi museum. Dia kemudian menemui Joe Ledington –67 tahun– pensiunan guru yang merupakan keponakan Harland Sanders –kerap dipanggil Kolonel Sanders karena sempat mengabdi pada militer Amerika Serikat– pendiri KFC.

Sewaktu masih berusia belasan, Joe bekerja di Sanders Cafe sebagai pelayan dan tukang bersih-bersih. Tante Joe bernama Claudia Ledington –adik ayah Joe– adalah istri kedua Sanders. Jay diajak ke rumah Joe.

Di sana, Joe menunjukkan beberapa barang milik keluarga besarnya. Mulai foto Joe dan Om Sanders, hingga surat wasiat yang ditulis oleh Tante Claudia yang meninggal pada malam tahun baru 1996. Tante Claudia berumur 94 kala itu.

“Aku bisa menunjukkan apa yang didapat oleh anggota keluarga,” kata Joe sembari menyerahkan lembar wasiat itu pada Jay.

Tapi Jay tidak tertarik dengan warisan. Dia malah penasaran dengan catatan pendek di belakang dokumen itu. Di bagian atas kertas, tertulis dengan tinta biru: 11 bumbu dan rempah –dicampur dengan 2 cangkir tepung (simak infografis)

Jay berpikir, apakah ini adalah Original Recipe yang tersohor itu? Joe mengangguk sembari bilang, ya ini memang resepnya. Jay deg-degan. Ini adalah resep yang paling dirahasiakan di seluruh dunia.

Tapi belakangan, ketika ditelepon ulang oleh editor Chicago Tribune, Joe bilang dia tak yakin apakah itu resep asli milik Om Sanders. Joe juga bilang kalau itu bukan tulisan tangan Omnya. Tapi dia menambahkan kalau resepnya asli, sebab dia kerap membantu Si Om mengaduk bumbu dan rempah itu di atap rumahnya.

“Kunci utamanya adalah lada putih,” kata Joe. “Aku menyebutnya bumbu kunci, karena pada tahun 50-an tak ada yang tahu apa itu lada putih. Tidak ada yang tahu bagaimana menggunakannya.”

Untuk keperluan verifikasi, Jay mengirim surel pada KFC, lengkap dengan resep yang diberikan Joe. Jawaban KFC adalah:

“Pada 1940-an, Kolonel Sanders mengembangkan resep ayam gorengnya untuk restoran di pom bensin. Saat itu, resep ayam gorengnya ditulis di atas pintu sehingga semua orang bisa membaca. Tapi sekarang, kami melindungi resep rahasia itu. Pada dasarnya, resep ayam goreng Kolonel adalah resep rahasia yang paling berharga di Amerika.”

“Anu, komentar iya atau tidak akan sangat membantu,” balas Jay.

“Banyak orang telah mencoba meniru resep ini. Tapi tak ada yang menebak dengan benar.”

Jay berkesimpulan, resep itu mungkin saja benar. Dia mencobanya bersama kawan-kawan dari Chicago Tribune. “Finger licking good,” kata Jay.

Tapi bisa jadi resep itu sudah berubah seiring berjalannya waktu. Apalagi sewaktu Sanders menjual KFC kepada para investor. Tentu tak ada yang tahu kalau resep itu bisa saja diubah. Apalagi saat ini KFC bersinonim dengan resto cepat saji. Semua harus cepat, termasuk cara membuat adonan dan memasak. Kini semua diolah menggunakan mesin untuk efisiensi.

Menurut Joe, memang ada banyak yang berubah. Terutama soal cara memasak. “Menurutku, ayam goreng KFC yang asli itu lebih baik mutunya karena lapisan tepungnya lebih tebal,” kata Joe. “Ayamnya dipupuri tepung satu per satu dan digoreng dalam panci presto. Kamu masak hingga ayamnya jadi kecokelatan. Kemudian kamu pasang tekanan ke angka 12 pound selama 10 menit. Saat kamu melepas tekanannya, maka hasilnya sempurna: ayam goreng yang cokelat keemasan dan bisa lepas dari tulangnya.” (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button